product
product
product
product
product

TP-LINK 2.5 Gigabit PCIe Network Adapter TX201

3339698361

Rp 375.000   - 14,9%

Rp 319.000

Harga sudah termasuk PPN

1 Year (Local Official Distributor Warranty)

Siap dikirim 2-5 hari

Total: Rp 319.000

Bhinneka, PKP, Jakarta Utara

KEUNGGULAN PRODUK

DESKRIPSI

  • PCIe Network Adapter
  • Interface: 1× PCI Express 2.1 x 1; 1× RJ45 Gigabit/Megabit Port
  • Standards and Protocols: IEEE 802.3; IEEE 802.3u; IEEE 802.3ab; IEEE 802.3bz; IEEE 802.3x
  • Network Media: 2.5GBASE-T/1000BASE-T/100BASE-TX
  • Flow Control: 802.3x
  • Unit Utama
  • SPESIFIKASI

    Others Standards and Protocols: IEEE 802.3; IEEE 802.3u; IEEE 802.3ab; IEEE 802.3bz; IEEE 802.3x|_|_|Network Media: 2.5GBASE-T/1000BASE-T/100BASE-TX|_|_|LED: 2.5 Gbps, 1 Gbps, and 100/10 Mbps Link/Act|_|_|Data Rates: 10Mbps, 100 Mbps, 1 Gbps, 2.5 Gbps for Half-Duplex mode; 20Mbps, 200 Mbps, 2 Gbps, 5 Gbps, for Full-Duplex mode|_|_|Flow Control: 802.3x|_|_|Environment: Operating Temperature: 0℃~40℃ (32℉ ~104℉)|_|_|Operating Humidity: 10%~90% non-condensing|_|_|Storage Humidity: 5%~90% non-condensing
    Antarmuka / Interface 1× PCI Express 2.1 x 1|_|_|1× RJ45 Gigabit/Megabit Port
    Dimensi Produk 120.8 × 98.2 × 21.5 mm (4.8 × 3.9 × 0.8 in)
    UBM & Entrepreneurship

    UBM adalah sebuah universitas swasta terkemuka dan prestisius di ibukota. Dengan slogan Bridging Education to the Real World, UBM menjadi institusi perguruan tinggi yang sangat mengedepankan pengembangan teknologi informasi, manajemen, ilmu komunikasi, serta budaya dan bahasa, yang dikemas dalam satu kesatuan sistem pembelajaran yang holistik. UBM memiliki kurikulum pendidikan yang berorientasi pada pembekalan mahasiswa/i dalam menghadapi era persaingan bebas.


    Saat ini UBM memiliki fokus untuk mencetak lulusan terbaik yang memiliki jiwa entrepreneurship dengan salah satu klub unggulan “entrepreneurship”. Untuk itu, memiliki mini marketplace yang difasilitasi oleh Bhinneka.Com tentunya menjadi wadah praktek yang tepat untuk mengasah jiwa entrepreneurship di lingkup civitas academica sebelum mereka terjun ke industri, utamanya dalam akselerasi ekonomi digital di tingkat lingkungan kampus.